Ribuan Simpatisan Partai PAS Aceh Hadir Di Lapangan Kecamatan Pante Bidari Aceh Timur
Aceh Timur, Indometro.Id - Ribuan Simpatisan dan pendukung menghadiri kampanye Akbar Partai Adil Sejahtra (PAS) Aceh Lapangan bola kaki desa meunasah tunong Kecamatan Pante Bidari Minggu (4/2/2024).
Dalam kampanye akbar tersebut. Ketua Umum Partai Adil Sejahtra (PAS) Aceh, Tu Bulqaini, Abi Daud Hasbi, Abi Muhammad Jafar Lung Angen
Waled Muhammad Nur, Abi Muhammad Alue Lhok. Abi Syafi'i Serta 22 orang calon legislatif DPRK Dan DPRA Dari Partai Adil Sejahtra (PAS) Aceh Dapil 4
Tablik Akbar dan Orasi Politik di sampaikan oleh
Abi Syafi'i dan selanjutnya Tgk H Muhammad Jafar (Abi Lueng Angen) Jugak Tgk H Tu Bulqaini (Ketua MPP Partai Adil Sejahtera (PAS Aceh)
Tgk H Muhammad Nur (Ketua MPW PAS Aceh Kab Utara) Tgk H. Muhammad Daud Hasbi Penutup Orasi Politik.
Nama-nama Caleg DPRA Aceh Timur yang Hadir di acara kampanye Akbar Di Dapil 4
1. Tgk Muhammad (Abi Alue Lhok)
2. Tgk Fakhrurradhi S.H.I. M.Pd
3. Riski Maulizar
4. Muhammad Syukri
5. Ery Suheri. S.sy
Jugak Nama-nama Caleg DPRK dapil 4 Aceh Timur yang hadir di acara kampanye tersebut
1. Adami
2. Suryadi
3. Ilyas S.IP
4. Munzilin
5. Ibrahim
Ketua Panitia Pelaksana Kampanye Partai Adil Sejahtra (PAS) Aceh Tgk Muslem mengatakan, Alhamdulillah berkat dukungan masyarakat, acara kempanye hari ini berjalan lancar. Sementara itu ketarangan M. Amin (28) yang memasang teratak. Seribu kursi yang dipesiap dipenuhi Para Undangan tidak ada kursi yang mengosongkan kata M. Amin
Bila ada yang mengatakan tamu undangan hanya 100 orang, itu sudah kita baca bahwa mereka yang bersebrangan politik, mungkin mereka takut kalah.
Di mana Partai Adil Sejahtra (PAS) Aceh lahir berkat musyawarah Ulama Aceh Pada 10 November 2021 Di Banda Aceh
Tgk H. Muhammad Daud Hasbi juga berpesan telah sepakat bahwa politik uang dan/atau memberikan sesuatu untuk kemenangan kandidat tertentu hukumnya haram sesuai dengan fatwa MPU Aceh. Pemberian sesuatu baik langsung atau tidak langsung yang berkaitan dengan politik adalah perilaku yang tidak terpuji, baik yang memberi atau yang menerima.
Karena itu kami mengajak kepada semua warga khususnya di Aceh yang menjunjung tinggi ajaran Islam untuk menghindari politik uang,” kata Tgk H. Muhammad Daud.(RI)
Posting Komentar