PAUD Di Perdesaan Butuh alat permainan Edukatif (APE) Dari Pemda

Daftar Isi




Aceh Tenggara Indometro.id - wadah  LSM PPKMA Kabupaten Aceh Tenggara , meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) kabupaten Aceh Tenggara melalui dinas terkaitnya agar bisa memberikan perhatian lebih terhadap keberadaan lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di wilayah Desa




Ketua LSM PPKMA M. Jenen SE. mengatakan bahwa masih banyak lembaga pendidikan PAUD terutama yang berada di wilayah Desa masih kekurangan fasilitas dan sarana prasarana bagi muridnya, pihaknya berharap agar permasalahan tersebut bisa segera diperhatikan.



“Terkait keberadaan lembaga pendidikan PAUD yang berada di wilayah pedesaan memang masih banyak kekurangan. Kami menghimbau pada dinas terkait agar bisa memperhatikan permasalahan tersebut, dan memberikan solusinya,” Katanya Senin 15/jul/2024.




Menurutnya, keberadaan PAUD di desa-desa patut diperhatikan, hal ini dikarenakan manfaatnya sangat besar bagi pendidikan anak-anak usia dini. Terlebih bagi mereka yang ada di pedesaan. Sebab pendidikan saat ini mewajibkan agar pendidikan anak di mulai sejak dini, salah satunya PAUD sebagi jenjang pendidikan awal.



“ Kalau ada hal yang sekiranya pemerintah daerah bisa memberikan bantuan maka harus dilakukan, agar mereka dapat menjalankan sistem pendidikannya dengan baik, sebab pendidikan usia dini ini menekan pada pengenalan pendidikan dengan metode bermain sehingga sangat dibutuhkan fasilitas penunjang,” ujarnya.



Karena biar bagaimanapun, lembaga tersebut mempunyai peranan yang sangat penting dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Dengan memberikan pendidikan pada usia dini diharapkan dapat menjadi dasar bagi anak-anak mencintai sekolah sehingga bisa menjadi penerus bangsa yang handal dan mumpuni.




Salah satu PAUD yang kami temukan di lapangan di desa Kuta Tenggah kecamatan Lawe sigala gala TK. NEGERI KUTA TENGAH yang sudah berstatus negeri namun sangat sayangkan sangat kurang alat permainan Edukatif (APE) Untuk anak.



Kepala sekolah TK NEGERI KUTA TENGAH Julaiha .SPD. kami jumpai di sekolah mengatakan ke media indometro, Dirinya sudah pernah mengajukan hal tersebut ke pihak Dinas namun sampai sekarang belum ada kami terima. Ungkapnya
"menurut informasi yang dia terima mudah- mudahan dalam waktu dekat akan di penuhi permohonan tersebut untuk kelengkapan alat permainan edukatif (APE) untuk sekolah. Harapnya.




Saat sekarang ini karena sangat kurangnya alat permainan Edukatif (APE) sekolah orang tua anak masih kurang minat untuk mendaftar anaknya ke TK. NEGERI KUTA TENGAH makanya sekarang ini anak-anak didik kita agak berkurang tahun kemarin berjumlah 25 0rang tapi tahun ini hanya 20 Orang kita berharap kepada Dinas terkait agar memenuhi apa yang kita butuhkan.(Saidul).

 

Posting Komentar



banner image