Menyala, Pekan Kreativitas SMAN 2 Sinabang dengan Apresiasi Tari Tradisi dan Kreasi
Simeulue, Indometro.id - Di halaman luas SMAN 2 Sinabang, deretan kursi berjejer rapi, sementara panggung sederhana berdiri megah, dihiasi ornamen bernuansa etnik. Hawa semangat terpancar dari setiap sudut, menandai semangat yang luar biasa, Kamis, 22 Agustus 2025.
Pekan Kreativitas Apresiasi Tari Tradisi dan Kreasi menjadi bukti nyata komitmen sekolah ini dalam melestarikan budaya lokal dan memperkenalkan inovasi di tengah generasi muda.
Sejak hari pertama dimulai hingga hari puncak penutupan kegiatan, pertunjukan kebolehan dari masing-masing peserta mampu membawa penonton hanyut ke dalam setiap penampilan yang ditunjukkan.
Seperti pada acara puncak yang dilaksanakan hari ini, terlihat tidak hanya siswa, tetapi juga guru dan orang tua serta tamu undangan larut dalam pesona setiap gerakan yang memukau dan ritme iringan musik yang mengiringi setiap penampilan.
Kepala SMAN 2 Sinabang, M. Daud, dalam sambutannya menekankan pentingnya pendidikan yang tidak hanya fokus pada aspek akademis, tetapi juga pada pembentukan karakter anak didik dan juga apresiasi terhadap budaya.
“Acara ini kami laksanakan dalam rangka memperingati HUT RI ke-79 tahun 2024, sekaligus sebagai penerapan P5, kegiatan ekstrakurikuler, serta Pekan Kreativitas Siswa SMAN 2 Sinabang. Kami mengapresiasi upaya para siswa,” ujar Kepala SMAN 2 Sinabang, M. Daud, dalam sambutannya.
Pada kesempatan itu, M. Daud juga memberikan apresiasi khusus kepada siswa-siswi SMAN 2 yang terpilih sebagai anggota Paskibraka Kabupaten Simeulue. Ia juga memuji kesuksesan upacara peringatan HUT RI di sekolah tersebut, di mana para guru pria mengenakan jas berdasi dan guru wanita tampil anggun dengan kebaya.
Pada acara puncak, suasana semakin meriah. Pengumuman pemenang lomba disambut sorak-sorai dan tepuk tangan meriah dari siswa dan undangan. Penampilan ragam busana, teatrikal, dan tari-tarian kembali menghiasi panggung, kali ini dengan semangat lebih membara. Hadiah-hadiah yang diberikan menjadi apresiasi atas kerja keras dan dedikasi para siswa.
Jufri, salah satu orang tua siswa, merasa terharu dan berterimakasih kepada pihak sekolah yang telah berupaya mendidik karakter anak-anak mereka di sekolah tersebut.
"Kami sangat bangga dan berterima kasih kepada pihak sekolah yang telah mendidik anak-anak kami. Mereka tak hanya berani tampil, tetapi juga mampu menunjukkan sikap hormat dan bakti kepada orang tua," ujarnya, suaranya terdengar penuh haru dan kebanggaan dari atas panggung.
Pekan Kreativitas ini menjadi lebih dari sekadar ajang kompetisi, tapi juga menjadi wadah bagi siswa untuk mengekspresikan diri, menghargai warisan budaya, sekaligus mengembangkan karakter mereka. Di tengah kemeriahan, terselip harapan agar kegiatan ini mampu menanamkan kecintaan pada budaya sejak dini, menciptakan generasi yang tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga bijaksana dalam menghargai warisan leluhur. (A²n)
Posting Komentar