Polres Klaten Deteksi Ada 23 Geng Motor di Kabupaten Klaten

Daftar Isi


Ilustrasi geng motor.
Klaten - indometro.id - Setidaknya ada 23 geng motor yang telah terdeteksi oleh Polres Klaten, aktivitas geng motor cenderung mengarah ke kegiatan negatif dan membuat resah masyarakat karena sering menggelar konvoi dengan membawa senjata tajam.

Untuk itu, Kapolres Klaten, AKBP Warsono, memerintahkan agar seluruh Polsek melakukan pendataan, menyita sajam, hingga membubarkan geng-geng tersebut di wilayah masing-masing Polsek.

Menurut Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Yulianus Dica Ariseno Adi, mengatakan 23 geng itu tersebar di wilayah kecamatan di Kabupaten Klaten. Data ketua dan anggota geng itu sudah dikantongi polisi.
“Geng itu menyebar. Hampir per kecamatan ada. Kalau kegiatannya rata-rata negatif semua. Ada yang punya airsoft gun juga termasuk sajam,” kata Kasatreskrim saat ditemui wartawan di Polres Klaten, Senin (19/8/2024).

AKP Yulianus Dica mengungkapkan anggota geng tersebut rata-rata berusia remaja dan pelajar. Tindak lanjut dari data 23 geng di Klaten yang bikin resah tersebut, Polres langsung tancap gas membubarkan serta melakukan pembinaan kepada anggota geng tersebut.
“Kemarin Pak Kapolres sudah mengimbau kepada seluruh jajaran Polsek untuk mendata mana saja yang wilayahnya ada geng. Pak Kapolres juga memberikan imbauan kepada Kapolsek untuk menyita barang-barang sajam apabila ditemukan dan geng dibubarkan,” tutur Kasatreskrim.

Perkara dari anggota geng motor ini diselesaikan melalui diversi lantaran pelaku masih di bawah umur atau di bawah 17 tahun.
“Di Wonosari sudah dibongkar dan diketahui markasnya serta sajam sudah disita semua,” katanya.

Posting Komentar



banner image