Satreskoba Polres PALI Tangkap Dua Kurir Narkoba di Dekat Puskesmas Penungkal Abab

Daftar Isi

PALI, Indometro.id – 

Satresnarkoba Polres PALI berhasil mengamankan dua pemuda yang diduga berperan sebagai kurir narkoba jenis sabu-sabu di wilayah Kabupaten PALI. Penangkapan ini dilakukan berdasarkan laporan masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan di sekitar Puskesmas Penungkal Abab, Desa Air Itam, Kecamatan Penukal, pada Rabu malam, 11 September 2024.

Berdasarkan laporan polisi dengan nomor LP/A/67/IX/2024/SPKT.Resnarkoba/Res.PALI/Polda Sumsel, tim Satresnarkoba Polres PALI, yang dipimpin oleh Kasatresnarkoba, segera merespons laporan warga terkait dugaan transaksi narkoba di lingkungan Puskesmas Penungkal Abab saat kondisi sekitar sudah sepi.

Sekitar pukul 21.15 WIB, tim yang dipimpin oleh KBO Iptu Taufik dan Ps. Kanit Idik 1 Bripka Yudha melakukan operasi penyamaran (undercover buy) di lokasi yang telah dilaporkan. Dua pemuda, CR (19) asal Dusun III Desa Babat dan DR (18) asal Dusun I Desa Spantan Kaya, kemudian mendekati petugas yang sedang menyamar.

Saat hendak bertransaksi, kedua pemuda tersebut sempat curiga dan mencoba melarikan diri. Namun, tim Satresnarkoba dengan sigap menangkap mereka. Dalam pemeriksaan awal, ditemukan barang bukti berupa narkoba yang disembunyikan oleh CR di dalam celana dalamnya.

Barang bukti yang disita terdiri dari satu paket plastik klip berisi serbuk putih diduga sabu-sabu seberat 50,66 gram, serta 50 butir pil kuning berlogo burung hantu yang diduga ekstasi dengan berat 20,56 gram. Selain itu, polisi juga mengamankan uang tunai sebesar Rp 200.000, dua unit handphone (Vivo Y12S dan Vivo Y21), serta sepeda motor Yamaha Aerox tanpa nomor polisi.

Kedua tersangka beserta barang bukti saat ini telah diamankan di Polres PALI untuk pemeriksaan lebih lanjut. Penangkapan ini menambah panjang daftar kasus narkoba di wilayah PALI, dan kepolisian berkomitmen untuk terus menindak tegas pelaku peredaran narkotika.

Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., melalui Kasatresnarkoba IPTU Aan Sriyanto, menyampaikan bahwa operasi ini berhasil berkat informasi dan kerja sama masyarakat. "Kami mengimbau masyarakat untuk terus proaktif memberikan informasi terkait penyalahgunaan narkoba. Perang melawan narkoba adalah tanggung jawab bersama demi generasi muda yang bebas dari jeratan narkotika," ujarnya kepada media pada Jumat (13/09/2024).

Dengan operasi ini, diharapkan peredaran narkotika di Kabupaten PALI dapat ditekan, serta generasi muda terlindungi dari bahaya narkoba.