Maraknya Judi Game Tembak Ikan Daerah Kwala Bekala Resahkan Warga, Kapolsek Deli Tua : Terima Kasih informasinya, Kita Tindak Secepatnya
 |
| Foto: Gambar Meja Mesin Game Tembak ikan |
Medan, Indometro.id ||| Maraknya perjudian jenis ketangkasan game tembak ikan yang telah viral setelah membuat keresahan dan keluhan warga masyarakat sekitar, bisnis ilegal tersebut beroperasi 24jam dan beberapa titik lokasi daerah Kwala Bekala dan Padang bulan jalan Parang II bebas beroperasi didaerah padat pemukiman yang masih wilayah hukum Polsek Deli Tua.
Adapun beberapa titik lokasi lokasi perjudian yang merasa kebal hukum tersebut berkiprah sekitaran padang bulan tepatnya di Jalan Parang II 24jam buka nonstop lalu di Jalan Padang bulan tepatnya disamping rumah makan BPK Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, serta di jalan Luku DoorSmeer BTN sejumlah lokasi lokasi ini bebas beroperasi 24jam pada judi game tembak ikannya, parahnya bisnis ilegal perjudian jenis game ketangkasan tersebut semakin berkibar membuka lokasi praktik perjudian yang terbilang daerah pemukiman padat penduduk daerah pinggiran hingga juga di Kota Medan.
Dalam amatan wartawan, tampak dari beberapa lokasi tersebut diatas terlihat ramai pengunjung yang sedang asik main tembak ikan dalam mencari peruntungan, parahnya beberapa pengunjung yang ingin mencari peruntungan dilokasi tersebut tidak hanya orang dewasa, pria/wanita mirisnya tak ada nota bene buat kalangan pemain bebas yang penting punya uang sperti anak pelajar menengah Pertama pun kerap bolos pagi hari untuk bermain judi tembak ikan ditempat tersebut.
Sebut saja namanya ucok siswa perguruan swasta .... Di jalan Luku mengaku kerap mengunjungi lokasi doorsmeer BTN tersebut hanya untuk bermain judi tembak ikan bahkan hari hari nya dia habiskan untuk bermain judi bukan berada disekolah.
" Tembak ikan yang dekat doorsmeer BTN itu ya Om"..jawab pelajar dengan nama samaran ucok, ayok kutunjukan 'aku memang ingin pergi kesana'' ..sambung ucok saat menjawab pertanya'an awak media pasca pencaharian sembari bertanya saat melakukan investigasi lokasi'' perjudian tembak ikan yang juga salah beroperasi 24jam diwilayah hukum Polsek Deli Tua.
Beberapa data yang dirangkum melalui investigasi wartawan, diharapkan kepada pihak petugas kepolisian sektor Deli Tua agar menutup lokasi perjudian tersebut, hal selaras pun di minta oleh warga masyarakat sekitar yang sudah gerah dan resah akan adanya lokasi dan tempat tempat perjudian yang dengan bebas beroperasi diWilayah petugas setempat.
Beberapa lokasi yang disebutkan juga merupakan lokasi perjudian yang sudah pernah digerebek oleh polisi terutama oleh Polsek Delitua. Namun, tak lebih dari seminggu judi tembak ikan kembali digelar oleh penyedia dan bandarnya dalam mengoperasikan perjudian jenis ketangkasan game tembak ikan, padahal lokasi lokasi tersebut diketahui berada diwilayah padat hunian, maka dari itu warga masyarakat dimasing masing lokasi meminta pihak kepolisian serius menindak arena judi gelper jenis tembak ikan.
" Sejak ada judi tembak ikan ditempat itu bang, iparku jadi sering cekcok dan bertengkar dengan adik perempuanku setelah kutau iparku ini pulang tanpa spd motornya telah terjual dan uangnya habis hanya utk bermain judi tembak ikan itu".. geram pria ini yang tak ingin namanya dicatut.
" Kalau bisa hari ini juga digerebek aja lokasi judi itu agar tak ada lagi korban sperti iparku ini bang" pinta nya sembari meminta maaf karena dengan lantangnya ia bercerita yang karena sudah geram dan resahnya ia juga masyarakat adanya judi tembak ikan tersebut.
Salah seorang warga jalan Luku menuturkan arena judi yang berada dilokasi doorsmeer BTN kerap dikunjungi oleh pelajar untuk bermain judi
Pria dengan nama samaran sebut saja "Doni" ia tak ingin disebutkan namanya saat menuturkan maraknya perjudian diwilayah hukum Polsek Deli Tua yang mereka nilai sperti tutup mata karena sudah berbulan-bulan beroperasi atau eksis setiap hari beroperasi 24jam nonstop, namun belum ada tindakan tegas dari Kepolisian setempat
“Sudah sebulan lebih gitu, Bang ini. Aman-aman aja. Kayaknya harus viral dulu agar pengelola judinya ditangkap polisi,” ujar Doni kepada wartawan, Sabtu (30/11/24).
Saat Wartawan Konfirmasi kepada Kapolsek Deli Tua Kompol Deddi Dharma SH, Sik melalui pesan singkat WhatsApp terkait maraknya perjudian diwilayah hukumnya tersebut menjawab dengan respon cepat.
" Terima Kasih Infonya, kita tindak secepatnya." balas Kapolsek Deli Tua Kompol Dedy Dharma,SH yang merespon pesan Via WhatsApp hingga berita ini ditayangkan.
(Tim)
Posting Komentar