Pegawai Kantor Lurah Persulit Warga Yang Hendak Mengambil Beras Raskin Dengan Alasan Belum Bayar PBB

Daftar Isi
Kantor lurah Bandar Utama
TEBINGTINGGI,INDOMETRO.ID - Pegawai kantor lurah di Kelurahan Bandar Utama Kecamatan Tebingtinggi Kota Kodya Tebingtinggi diduga mempersulit warga untuk mengambil beras raskin dengan alasan masih menunggak pembayaran PBB(Pajak Bumi dan Bangunan).


Menurut keterangan dari seorang ibu rumah tangga yang juga warga kelurahan Bandar Utama Lk.I yang nama nya tidak mau di sebutkan,ia menjelaskan "siang itu ia datang ke kantor lurah untuk mengambil jatah beras raskin  yang di berikan oleh pemerintah kepadanya,setibanya di kantor lurah ia di tanyai salah seorang pegawai kantor lurah,bu ada membawa Bukti pembayaran PBB,kemudian ia menjawab, saya tidak ada membawa PBB,karena rumah yang saya tempati bukan rumah saya,melainkan saya mengontrak disitu".Ucapnya

Kemudian petugas mengatakan,bu bila tidak ada bukti pembayaran PBB,berasnya belom bisa di ambil ya bu! dan dari data kami sepertinya ibu sudah menunggak PBB.Ucapnya
Lurah Bandar Utama

Ketika dikonfirmasi wartawan tentang adanya warga yang dipersulit untuk mengambil beras raskin ke Lurah Bandar Utama,Rohmadansyah Lubis,mengatakan "itu semua hanya salah paham,pihak kami tidak pernah mempersulit warga dalam pengambilan beras raskin,namun kami hanya bertanya apakah pihak yang hendak mengambil beras membawa PBB, karena kami hanya ingin Tahu apakah Warga kami ada yang menunggak PBB apa tidak."

Kemudian ketika wartawan bertanya kepada lurah Bandar Utama,pak ada seorang warga yang katanya tidak di beri beras raskin,karna ia tidak membawa PBB karena rumah yang ia tempati adalah rumah sewa,bagaimana tanggapan bapak,ah terkadang warga ini ada masalah sikit suka sekali di perpanjang lebar,disini tidak ada tindakan seperti Itu,ucap lurah.
Atas ada kejadian ini warga berharap,mereka tidak di persulit lagi dalam hal pengambilan jatah beras Raskin mereka karena mereka sangat Membutuhkannya.(Tian)

Posting Komentar



banner image