![]() |
ist |
INDOMETRO.ID - Seorang siswa SMP yang hilang terseret arus sungai Pucang di Sidoarjo, Jawa Timur ditemukan dalam keadaan tewas pada Kamis (13/2/2020) sore. Korban atas nama Ahmad Dafaldi itu ditemukan mengambang sekitar 3 kilometer dari tempat kejadian korban dilaporkan hilang.
Dengan ditemukannya jasad korban, maka tiga siswa SMPN 5 Sidoarjoyang sebelumnya dilaporkan hilang terseret arus Sungai Pucang semuanya telah ditemukan.
Kapolsek Kota Sidoarjo Kompol Supiyan menceritakan proses pencarian korban terakhir ini. Menurutnya, tim SAR gabungan cukup kesulitan untuk menemukan jasad korban terakhir ini.
Saat itu hari menjelang sore. Namun setelah tim SAR memperluas wilayah pencarian, akhirnya ditemukan jasad korban dalam keadaan mengambang.
“Pertemuan antara Sungai Pucang dengan Sidokare, di situ ada pintu air. Posisi ngambang,” kata Supiyan.
Supiyan menambahkan, karena posisi ditemukannya korban jauh dari daratan, evakuasi dilakukan menggunakan perahu karet. Setelah tiba di pinggir sungai, jasad korban dibawa dengan ambulans ke RSUD Sidoarjo untuk dilakukan visum.
Supiyan mengatakan, dengan ditemukannya jasad korban yang ketiga ini, maka operasi pencarian dinyatakan selesai.
Sebelumnya, tiga pelajar kelas VII, SMP Negeri 5 Sidoarjo, hilang terseret arus Sungai Pucang, Kelurahan Pucang Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim), Rabu (12/2/2020) sore.
Saat itu, mereka bermain di pinggir sungai. Dua di antara mereka menceburkan diri ke sungai untuk berenang. Tiba-tiba, keduanya berteriak meminta tolong karena terseret derasnya air sungai. Salah satu rekan mereka berusaha menolong, malah ikut terseret dan hilang.
Korban atas nama M Nur Hasan ditemukan pada Rabu (12/2/2020) malam, sedangkan korban Rully Kurniawan ditemukan pada Kamis (13/2/2020) siang.
berita ini bersumber dari inews
Posting Komentar untuk "Korban Terakhir Siswa SMP yang Hilang di Sungai Pucang Sidoarjo Ditemukan Tewas"