Mengapa Perusahaan Penting Mengadakan Psikotes Kerja? Ketahui Disini!
Didalam dunia kerja, tes psikotes menjadi hal yang umum ditemui. Tapi apakah Anda sendiri mengerti apa fungsinya perusahaan melakukan tes psikotes itu? Secara sederhananya, fungsi dari tes ini adalah untuk menyaring karyawan berdasarkan kepribadiannya apakah sesuai dengan budaya perusahaan atau tidak.
Tapi tentu tidak sampai situ saja, tes psikologi ini punya
peran besar yang menentukan kualitas perusahaan. Maka tidak heran menurut data
Harvard Business Review hampir 76 persen perusahaan melibatkan tes ini dalam
proses rekrutmen.
Agar Anda lebih paham, mari kita bahas bersama.
Apa Itu Psikotes Kerja
Psikotes kerja adalah rangkaian tes yang dilakukan untuk
menguji pola perilaku seorang kandidat terutama dari psikis mereka. Dengan
begini perusahaan dapat tahu seperti apa performa dari kandidat di lingkungan
kerja.
Di dalam praktiknya, psikotes kerja ini akan melibatkan
lembaga psikolog. Hal ini mengingat untuk penyusunan soal dan penilaian jawaban
dibutuhkan ilmu psikologi.
Jenis Psikotes dalam Dunia Kerja
Ada beberapa jenis psikotes yang umum digunakan oleh
perusahaan, seperti:
1. Tes IQ
Ini adalah jenis yang paling sering dijumpai. Biasanya tes
ini terdiri dari pertanyaan angka dan bahasa. Tes IQ tidak hanya digunakan
untuk mengukur kecerdasan tapi juga digunakan sebagai dasar analisis oleh
rekruter mengenai pola perilaku dan berpikir kandidat.
2. Tes Pauli
Tes ini digunakan untuk mengukur ketahanan, ketelitian, dan
seberapa akurat perhitungan calon karyawan.
3. Tes Analog Verbal
Jenis tes ini berfokus pada menguji kemampuan berbahasa. Tes
ini terdiri dari pengetahuan seputar tata bahasa seperti sinonim, antonim dan
lainnya.
4. Logika Aritmatika
Psikotes kerja ini sering digunakan untuk mengukur kemampuan
berhitung, ketelitian, dan kecermatan peserta dalam memecahkan masalah.
5. Tes Wartegg
Ini adalah psikotes yang berisi soal gambar. Kemudian peserta
diminta untuk menggambar sesuatu dari garis-garis yang ada.
Mengapa Perusahaan Perlu Melakukan Tes Psikotes?
Selain melihat kemampuan teknis, tentunya perusahaan juga
perlu melihat kemampuan IQ, EQ, dan SQ karyawannya. Ini karena semua hal itu
akan sangat berpengaruh pada performa mereka di tempat kerja dan melihat apakah
mereka bisa cocok dengan budaya kerja perusahaan. Agar Anda lebih paham,
berikut ini beberapa manfaat dari melakukan tes psikotes kerja bagi perusahaan.
1. Melihat Potensi Kecerdasan
Dengan psikotes kerja, perusahaan dapat mengetahui dengan
akurat mengenai kecerdasan kandidat. Ini tentunya akan membantu proses seleksi
kandidat mana yang sesuai untuk perusahaan, secara langsung kandidat yang tidak
sesuai akan dieliminasi dan hanya tinggallah orang-orang potensial.
2. Mengenali Karakteristik dan Kepribadian
Manfaat lainnya dari mengadakan psikotes kerja adalah
perusahaan bisa mengenali karakteristik dan kepribadian karyawan. Dari hasil
tes, perusahaan bisa mengetahui bagaimana karyawan tersebut dalam menangani
masalah, menghadapi kasus, dan tekanan stres mereka.
3. Memprediksi Performa Kerja
Psikotes kerja juga dapat membantu perusahaan untuk
memprediksi performa kerja. Ini bisa terlihat dari apakah seorang tersebut
cukup cermat dan teliti dalam mengerjakan tugasnya, atau cenderung tergesa-gesa
dan ceroboh.
4. Bisa Menempatkan Karyawan di Posisi Terbaiknya
Dengan berbekal data hasil psikotes, manpower planning dapat
dilakukan lebih tepat. HR dapat mengetahui posisi mana yang sesuai dengan
karakteristik karyawan.
5. Mengetahui Psikodinamika Karyawan
Dengan bantuan psikotes, perusahaan dapat mengenali kondisi
psikodinamika atau mental karyawan. Ini sangat penting apalagi bila perusahaan
Anda termasuk yang punya tekanan tinggi, maka melakukan psikotes adalah
keharusan agar dapat menjaring karyawan yang punya mental lebih stabil dan
meminimalisir risiko depresi pada karyawan akibat tekanan kerja yang besar.
Proses psikotes kerja ini perlu dilakukan dengan perencanaan
dan manajemen yang baik. Supaya mendapatkan hasil yang diharapkan. Apalagi
seperti yang kita tahu untuk menyelenggarakan tes ini perusahaan perlu merogoh
kocek yang tidak sedikit.
Untuk membantu proses tes psikotes berjalan dengan baik, saat
ini perusahaan juga sudah bisa menggunakan teknologi Learning Management
System
atau LMS. Penggunaan LMS ini membuat penyelenggaraan tes psikotes atau juga
pelatihan karyawan lebih sederhana karena bisa dilaksanakan secara virtual.
Salah satu yang menyediakan software LMS adalah LinovHR.
Learning Management System yang disediakan LinovHR terbilang lengkap dari
perencanaan, penyelenggaraan, tes, sampai dengan evaluasi. Semua tersedia di
satu aplikasi.
Anda dapat melihat fitur lengkapnya di website resmi LinovHR
dan juga ajukan demo gratisnya.
Posting Komentar