Demi Petani Camat Gabuswetan Monitoring air
Indramayu,indometro.id - Pemerintahan Kecamatan Gabuswetan Kabupaten Indramayu terus monitoring terkait para petani yang memperoleh air secara bergilir khususnya di area pesawahan Kecamatan Gabuswetan, Kamis (06/07)
Kegiatan monitoring tersebut dilakukan oleh Camat Gabuswetan Drs , Muhtarom bersama stafnya dengan Kuwu desa Gabuswetan Abdullah , SH , dengan Gapoktan Dibyo dengan beberapa kelompok tani dan beberapa petani lainnya petani , hal ini dilaukan karena Camat Gabus wetan merasa peduli dengan rakyat , sehingga mau tidak mau monitoring tersebut harus dilaukan .
Kondisi para petani untuk saat ini sedang memprihatinkan , mengingat tanaman padi pada musim gaduh sekarang dilanda kekurangan air, oleh karenanya harus dikordinasikan oleh sejumlah pihak terutama para petani, kelompok tani dan Kuwu , yang pada intinya mengatur jadwal bergilir untuk mendapatkan air agar tanaman padi selamat dari ancaman gagal panen.
Camat Gabus wetan Drs.Muhtarom,MSi, menjelaskan , dengan manfaatkan debit air kecil dari saluran Sungai Salam darma guna untuk mengairi sawah kecamatan desa Gabus wetan, sebab jika hal ini tidak dimanfaatkan oleh para petani dipastikan are pesawahan kekurangan air , ” kasihan para petani jangan sampai timbul kerugian akibat sawahnya kekurang air ” ujar Camat
Disamping itu menghimbau para kelompok tani serta para petani dalam hal mengatur giliran air jangan sampai terjadi bentrok fisik, karena tahu yang membutuhkan air buka saja warga kecamatan Gabuswetan saja , melainkan semua petani di Indramayu mengalami hal serupa .
Berlangsung untuk kelancaran jalannya air Sungai saradan harus di lakukan normalisasi dengan menggunakan alat berat , karena semua saluran sudah terlihat dangkal , normalisasi tersebut hingga ke saluran air kesambi ” kami sebagai pemerintahan kecamatan berupaya agar segera dilakukan normalisasi” pungkas Muhtarom.
Posting Komentar