PDIP Lumajang Beri Pelatihan Saksi TPS Pemilu 2024 di Kabupaten Lumajang
Lumajang,indometro.id.Minggu,23/7/2023.Menyongsong Pemilu 2024, PDI Perjuangan Lumajang menggelar pelatihan pelatih saksi. Para peserta adalah kader-kader partai yang akan akan diterjunkan untuk melatih para saksi di semua TPS (Tempat Pemungutan Suara).
Pelatihan digelar oleh Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) PDIP Kota Surabaya . Lebih dari 100 peserta yang berasal dari 21 kecamatan.Bertempat di kantor PDIP Kabupaten Lumajang,Jalan Sukarno Hatta, kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang Jawa Timur.
Ketua DPC PDI Perjuangan Lumajang Solikin mengatakan pada Pemilu 2024 pihaknya akan menerjunkan "BURATIH"Regu penggerak Pemili yang di tugaskan sebagai saksi pileg dan pilpres.PDIP Lumajang hanya memberangkatkan 1 saksi.BURATIH ini nantinya akan menjadi saksi di TPS.Sebanyak 3.330 jika dikalikan 2 kita akan membutuhkan 6.660 TPS .
"Para saksi harus paham tentang Pemilu di level TPS. Para saksi harus punya kecakapan, harus punya dedikasi dan loyalitas untuk mengamankan seluruh suara PDI Perjuangan. Karena ujung dari seluruh pergerakan kader-kader banteng, yang tiada henti, setiap hari turun ke warga masyarakat, adalah hasil di TPS," kata Solikin saat membuka pelatihan pelatih saksi.
"Semua saksi kita wajib mengamankan perolehan suara PDI Perjuangan, serta mengawal terselenggaranya Pemilu 2024 yang demokratis, jujur dan adil," kata pria yang juga anggota DPRD Kabupaten Lumajang.
Dikatakan Solikin, seluruh kader-kader PDI Perjuangan Lumajang telah bertekad untuk memenangkan Pemilu 2024 untuk ketiga kalinya serta memenangkan Pilpres 2024 dan menambah kursi setidaknya 16 kursi seperti pemilu 1999.Kami mempunyai harapan, semangat ingin kembali menang seperti tahun 1999 PDIP menang,baik di tingkat parlemen ,provinsi dan DPR RI.
"Kita segenap kader banteng tiada henti bergerak di masyarakat, mendengarkan dan menyelesaikan berbagai problem warga masyarakat. Terus tiada henti bergerak di tengah-tengah rakyat. Hasil dari seluruh kerja keras itu, yang dijiwai semangat gotong royong, harus kita jaga dan amankan di semua TPS," ungkap Solikin.
Karena itu, Solikin meminta seluruh saksi harus memiliki kesetiaan atau loyalitas, dan dedikasi, kepada PDI Perjuangan. "Para saksi harus memiliki loyalitas dan dedikasi yang kokoh dan militan, tahan banting. Selain juga harus menguasai aspek-aspek teknis Pemilu di TPS," ungkap Solikin.
Selain saksi-saksi TPS, PDI Perjuangan Kabupaten Lumajang juga akan menerjunkan ribuan penggerak pemilih. Mereka akan bergerak dari rumah ke rumah, keluar masuk kampung, serta menguasai kampanye udara melalui media sosial.
Karena, diprediksi Pemilu 2024 akan semakin banyak diwarnai dengan pertemuan-pertemuan terbatas di kampung-kampung, komunitas dan balai-balai pertemuan.
"Maka, kampanye dari rumah ke rumah, door to door, dari kampung ke kampung, akan menjadi pilihan yang strategis dan taktis bagi PDI Perjuangan Kabupaten Lumajang untuk meraih suara dukungan yang optimal dari rakyat," terang Solikin.
"Ini membutuhkan daya juang yang luar biasa dari kader-kader PDI Perjuangan, kekompakan dan kesolidan. Kita bergotong royong,merapatkan barisan demi menjemput kemenangan PDI Perjuangan pada Pemilu 2024," ungkap Solikin.(D.S)
Posting Komentar