Puluhan Ribu Jamaah Aceh Utara Berzikir Memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-78 Tingkat Kabupaten Aceh Utara

Daftar Isi

Aceh Utara, Indometro.id - Diperkirakan 20.000-an jamaah dari siswa-Siswi dari seluruh jenjang pendidikan di Aceh Utara, mulai dari SD/ MI, SMP/ MTs, dan SMA/ SMK/ MA dan masyakarat. Kegiatan tersebut dilaksanakan di 27 kecamatan dalam kabupaten Aceh mengikuti zikir dan doa dalam rangka memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.

 "Dengan harapan kegiatan ini akan dapat Kita Wujudkan Bumi Malikussaleh Sebagai Kabupaten Berzikir,"kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P&K) Kabupaten Aceh Utara Jamaluddin, S.Sos, M.Pd dalam sambutannya pada acara Aceh Utara Berzikir, di lapangan kantor Bupati setempat, Jum'at (18/8/2023).

Dia mengharapkan, dengan kegiatan zikir dan doa ini akan menanamkan nilai-nilai Islami dalam jiwa para generasi penerus bangsa di Kabupaten Aceh Utara. "Sehingga setiap aktivitas dan kegiatan yang dilaksanakan di Aceh Utara akan selalu mendapatkan Berkah dari Allah SWT. 

"Kami memohon kepada bapak Pj Bupati Aceh Utara untuk memberikan arahan dan bimbingan kepada kami pada acara zikir di pagi hari ini," ucapnya.

Pj. Bupati Aceh Utara, Dr.Drs.Mahyuzar Mahyuzar,M.Si mengapresiasi acara zikir dan doa bagi segenap jamaah yang hadir. Dikatakannya, Zikir dan doa dilaksanakan seusai pelaksanaan Peringatan HUT RI ke-78 untuk kembali mengingat sebagaimana kalimat dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, adalah kegiatan yang sangat tepat untuk kebaikan negeri.

 “Atas berkat rakhmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorong oleh keinginan luhur,"katanya.

Bagi dia, HUT ke-78 RI merupakan momen yang tepat menguatkan komitmen mewujudkan Aceh Utara lebih baik dan lebih kuat.

"Untuk itu kami mengajak kepada seluruh pihak untuk terus mendukung program pembangunan pemerintah daerah demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat," katanya

Zikir yang digelar sangat hikmad tatkala mendoakan para pahlawan bangsa yang telah berjuang dalam mempertahankan Kemerdekaan RI adalah Berkat Rahmat Allah SWT. Selanjutnya baru para Pendiri Bangsa, meletakkan kalimat; _dan dengan didorong oleh keinginan luhur.

"Terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat atas doa dan dukungannya terhadap program pembangunan di Aceh Utara.

Selain itu, zikir ini juga sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas semua jasa pahlawan yang memiliki keinginan luhur, agar Bangsa Indonesia Merdeka. Kemerdekaan RI sesungguhnya adalah sebuah anugerah yang Allah berikan kepada Bangsa Indonesia.

Disampaikan Mahyuzar, anugerah yang diberikan sejalan dengan perjuangan para Ulama dan Ummat Islam yang ikut bertempur. Para pejuang kemerdekaan RI tersebut memiliki semangat Hubbul Wathan, mencintai tanah air yang diajarkan Islam.

"Pagi hari ini, sebagai generasi penerus bangsa, Kita tidak boleh terpisah dari spiritual Islam. Karena semangat keislaman dalam dada para pejuang kemerdekaan, maka Allah SWT menurunkan berkah kemerdekaan kepada Bangsa Indonesia," ujarnya.

Kemudian Mahyuzar juga menyampaikan bahwa generasi bangsa saat ini, harus terus menanamkan nilai-nilai Islami dalam setiap sisi aktivitas hariannya. Kita mulai dari anak didik dari jenjang pendidikan anak usia dini, jenjang pendidikan dasar, jenjang pendidikan menengah serta jenjang pendidikan tinggi. Maka seluruh lembaga pendidikan di Aceh Utara, akan memulainya dengan zikir.

"Zikir pada pagi ini merupakan tonggak awal pelaksanaan zikir pada semua lembaga pendidikan di Aceh Utara. Dengan kegiatan Aceh Utara Berzikir Kita berharap akan terwujud Bumi Malikussaleh sebagai Kabupaten BERZIKIR. Yakni Kabupaten yang Bersyariah, Zona Sejarah, Islami, Kreatif, Inovatif dan Responsif," tutur Mahyuzar.

Selanjutnya, sambung Mahyuzar, setiap pagi harinya, sekolah-sekolah di Kabupaten Aceh Utara akan memulai proses pembelajaran dengan BERZIKIR. Sehingga anak-anak didik sebelum memulai pembelajaran, terlebih dahulu mendapatkan siraman rohani dengan Zikir kepada Ilahi Rabbi.

Aceh Utara Berzikir  itu dipimpin Imam Besar Masjid Agung Baiturrahim Lhoksukon, Tgk. Jamaluddin Ismail, turut dihadiri PJ. Bupati Aceh Utara, Mahyuzar, Sekretaris Daerah Aceh Utara, unsur Forkopimda lainnya, para SKPK dan para pelajar serta dilaksanakan juga di 27 kecamatan dalam kabupaten Aceh Utara. (*).