Bawaslu Gelar Sosialisasi Penyelenggaraan Pemilu Partisipatif 2024
Daftar Isi
Acara yang ikuti oleh BEM dan Organisasi Kemahasiswaan, Organisasi Kepemudaan se-Kabupaten Pringsewu menghadirkan pemateri, Dedi Fernando, S.H.I., M.H (Koordinator Akademi Pemilu dan Demokrasi Kabupaten Tanggamus)
"Partisipasi masyarakat dalam pemilihan umum adalah hak yang sangat penting dalam sebuah negara demokratis. Sayangnya, banyak orang di Indonesia, terlebih lagi di daerah-daerah seperti kabupaten Pringsewu, tidak sepenuhnya memahami apa itu partisipasi masyarakat dan mengapa penting untuk berpartisipasi dalam proses pemilihan umum," ujar Ketua Pospera, Bennur DM yang hadir dalam acara sosialisasi kepada awak media.
Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilihan umum, sosialisasi sangat penting. Sosialisasi adalah cara untuk menyebarkan informasi dan menumbuhkan kesadaran warga tentang proses pemilihan umum.
Sosialisasi penyelenggaraan pemilu partisipatif pada pemilihan umum tahun 2024 kabupaten Pringsewu berguna untuk memberikan pemahaman kepada warga tentang bagaimana proses pemilihan umum dilakukan secara baik dan benar, sekaligus memberikan kesempatan untuk warga untuk berpartisipasi aktif dalam pemilihan umum.
Namun, sosialisasi tersebut perlu dilakukan dengan cara yang tepat dan efektif. Dalam kaitannya dengan kabupaten Pringsewu, penyelenggaraan sosialisasi tersebut harus mempertimbangkan keterbatasan infrastruktur dan koneksi internet, sehingga pilihan pendekatan yang cocok harus dipilih, seperti pertemuan langsung dengan warga, pendekatan media lokal, atau ajakan melalui organisasi masyarakat.
Bennur DM yang juga aktif sebagai pemerhati sosial mengatakan bahwa sosialisasi merupakan upaya yang sangat penting untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilihan umum. Oleh karena itu, pemerintah daerah di kabupaten Pringsewu sudah seharusnya merancang program sosialisasi yang tepat untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan warga dalam pemilihan umum tahun 2024. (*)
Posting Komentar