LBH Kyadawun Minta Kapolda Papua Tindak Tegas Oknum Aparat dalam Video Kekerasan di depan Polres Biak Numfor

Daftar Isi

Biak Numfor-Papua, Indometro. Id

Video pendek terkait dugaan kekerasan yang di duga dilakukan oleh Oknum Aparat Kepada Seorang Penginjil, di depan kompleks Polres Biak Numfor yang sementara beredar luas di masyarakat.

Direktur LBH Kyadawun Imanuel A Rumayom, S.H (Advokat /Pengacara) sebagai Kuasa Hukum Korban minta Kapolda Papua dan Propam Polda Papua dapat menyelidiki sekaligus menindak tegas oknum Aparat tersebut.

Harapan kami Polisi harus menjadi pelindung masyarakat, bukan sebaliknya melakukan intimidasi atau cara - cara yang melanggar Hak Asasi Manusia.

Bahwa selanjutnya apa yang disampaikan oleh Penginjil tersebut terkait judi dan penimbunan BBM yang di duga marak terjadi di Biak dalam video tersebut, harus menjadi perhatian Aparat dalam menindak tegas pelaku judi mulai dari Bandar sampai pemain-pemain judi di Kabupaten Biak Numfor, tetapi juga dugaan penimbunan BBM.

Kami pikir apa yang disampaikan oleh penginjil harus di respon secara positif sebagai masukan kepada para penegak hukum, bukan sebaliknya di respon dengan kekerasan seperti itu.

Harapan kami dari peristiwa ini Pemerintah Daerah, Gereja dan Adat harus melihat bagian khusus nya penyakit sosial masyarakat dalam hal maraknya judi togel dan masalah - masalah lain nya yang terjadi di Kabupaten Biak Numfor.

Pada tanggal 29 Juli, Korban yang mendapat intimidasi dari Oknum Aparat beberapa waktu lalu, mendatangi kami di Kantor Lembaga Bantuan Hukum atau (LBH Kyadawun GKI Klasis Biak Selatan).

Menceritakan lengkap Kronologis kejadian, Kami Penasehat Hukum dari LBH Kyadawun akan mendampingi Korban, dalam mengambil langkah - langka Hukum sehingga Korban mendapatkan Keadilan di tengah - tengah perlakuan Oknum Aparat yang di duga tidak menjalankan tugas dengan benar sebagai pelindung masyarakat.

Bagi kami Advokat dan pegiat kemanusiaan sangatlah tidak beretika, memperlakukan orang yang menyuarakan suara keimanan nya dan juga sebagai kritik yang membangun untuk aparatur di Biak Numfor lebih peka terhadap, penjualan miras, kupon putih (perjudian) serta penimbunan BBM dan lain-lain.

Beberapa waktu lalu ada pelaku judi togel yang di tangkap Polres Biak Numfor, selanjutnya di limpahkan ke Kejaksaan dan disidangkan di Pengadilan Negeri Biak Numfor selanjutnya ada Putusan Inkrah, namun apa yang terjadi hari ini bertolak belakang dengan Putusan Pengadilan tersebut karena kami lihat togel masih di jual di beberapa tempat.

Kami juga minta Kapolres Biak Numfor dapat mengklarifikasi bagian ini, apaka togel merupakan kejahatan judi atau bukan, sehingga Putusan Pengadilan yang menyatakan itu sebagai perjudian tidak sia-sia.

Harapan kami ini menjadi evaluasi bagi Penegak Hukum di Polres Biak Numfor untuk menjadi Humanis kepada masyarakat sesuai arahan bapak Kapolri dalam hal Slogan Presisi (Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi berkeadilan).

Slogan itu mencerminkan agar Polri bertindak secara cepat dan tepat, responsif, terbuka, humanis dan berkeadilan tutupnya.

Jurnalis ~ Nardo Yewun, S.H