Pemdes Desa Bantan Tua Gelar Rembuk Stunting
Daftar Isi
Bantan, Indometro.id - Pemerintah Desa (Pemdes) Bantan Tua Kecamatan Bantan menggelar Musyawarah Rembuk Stunting yang di laksanakan di ruangan rapat Kantor Desa beberapa waktu lalu.
Dalam musyawarah ini turut di hadiri oleh Pj. Kedes Syaiful Anwar yang diwakili oleh Sekretaris Desa Muhamad Sanen, Ketua BPD Abdullah, Korcam TPP Kecamatan Bantan Suryadi, TBK Desa Bantan Tua Surati, Penyuluh agama Syahrul Dani, Perwakilan PKK Desa Bantan Tua, Kader posyandu balita, Kader PPKBD, guru Paud dan TK, ibu hamil dan para undangan.
Stunting adalah kondisi serius pada anak yang ditandai dengan tinggi badan anak di bawah rata-rata atau anak sangat pendek serta tubuhnya tidak bertumbuh dan berkembang dengan baik sesuai usianya dan berlangsung dalam waktu lama.
Rembuk stunting merupakan rangkaian dari tahapan penyusunan perencanaan ditingkat desa untuk merumuskan kebijakan/ prioritas wajib sehubungan pengentasan stunting dalam rumusan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa.
Pj Kepala Desa Bantan Tua diwakili Sekdes Muhamad Sanen mengatakan kalau di Desa Bantan Tua untuk Stunting masih kecil dan juga Pemerintah Desa memprioritaskan kebutuhan anak stunting.
"Alhamdulillah, untuk Desa Bantan Tua ini dari jumlah yang stuntingnya msih kecil, Hal ini kita lihat diwaktu pendataan stanting yang di lakukan kader-kader posyandu Desa beberapa waktu lalu," ungkap Sekdes, Selasa (02/07/2024).
Lanjut Sekdes, "Kita juga berharap dengan adanya program stunting, Anak-anak kita bebas dari stunting dan sehat semuanya, Namun dari itu kita dari tim posyandu desa Bantan Tua mengujungi rumah warga yang sempat berhalangan untuk hadir di penimbangan," ungkap Sekdes.
"Dan bagi anak-anak stunting yang berhalangan untuk hadir kita dari Pemerintah Desa dan Kader Posyandu mendatangi langsung rumah anak yang bersangkutan dan menyerahkan bantuan makanan tambahan kepada anak-anak stunting supaya nutrisi kepada anak terpenuhi," tambahnya.**
Posting Komentar