Bawaslu Kota Tanjungbalai Gelar Peresmian Kampung Pengawasan Partisipasif

Daftar Isi

 

Tanjungbalai, indometro.id -

Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) kota Tanjungbalai menggelar peresmian Kampung Pengawasan Partisipatif yang terletak di jalan Kedaung, Lingkungan (lV), Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sei. Tualang Raso (STR) pada Senin (04/11/2024). Diawali dengan pemberian tanjak yang merupakan simbol adat Melayu, kemudian  acara berbalas pantun sebagai penyambutan tamu dan dilanjutkan tari-tarian adat Melayu.

Kemudian kata sambutan dari Camat sei. Tualang Raso Maria Santika. Diakhir kata sambutan ia berharap," dengan diresmikannya Kampung Pengawasan Partisipatif di daerah ini semoga mendapat tempat dihati masyarakat dan pilot Projek ini dapat berjalan sukses," Ujarnya menutup.

Peresmian tersebut dihadiri Ketua Bawaslu Provinsi Sumatera Utara M. Aswin Diapari Lubis,  Wakapolres Tanjungbalai Kompol MP.  Pardede, Sekda Pemkot Tanjungbalai Nurmalini Marpaung, mewakili Danlanal TBA, mewakili Kajari, ketua PN, Persatuan Wartawan Republik Indonesia, Camat STR, Lurah Kelurahan Pasar Baru serta para undangan yang berhadir.

Ketua Bawaslu Kota Tanjungbalai  Dedi Hendrawan  S.H., M.H.,  menyampaikan, maksud dan tujuan dibentuknya kampung pengawasan partisipatif agar meningkatkan kesadaran Masyarakat tentang hak dan kewajiban dalam  berdemokrasi. Kegiatan ini merupakan program Bawaslu pusat, agar setiap daerah melaksanakan, sehingga pelanggaran-pelanggaran Pemilu dapat dicegah, baik di daerah kecamatan ini maupun kecamatan lainnya. "Kami tidak mau ada terjadi Politik Uang (Money Politic) baik dikampung yang baru diresmikan maupun kecamatan lain di kota Tanjungbalai,"  Tutupnya.

Kapolres Tanjungbalai melalui Wakapolres Kompol MP.  Pardede, mengatakan, semoga Kampung pengawas yang baru diresmikan ini menjadi Validasi Proyek dan masyarakat pendukung harus saling rangkul walau berbeda pendapat dan pilihan.

PJS Walikota melalui Sekda Kota Tanjungbalai, Nurmalini Marpaung mengaku, dibentuknya Kampung Pengawasan Partisipatif karena kami berharap masyarakat di Sei Tualang Raso dapat sama-sama ikut mengawasi berjalannya tahapan-tahapan Pilkada.

"Kegiatan ini juga mengharapkan dukungan dari berbagai lapisan masyarakat, agar Pilkada dapat berjalan baik dan masyarakat juga harus menggunakan hak pilihnya secara langsung, umum, bebas, dan rahasia tampa ada intervensi dari pihak manapun. Sehingga Pilkada serentak 2024 berjalan lancar aman dan kondusif," Imbuhnya menutup.

Bawaslu Provinsi Sumatra M. Aswin Diapari Lubis, S.H.,  juga memaparkan maksud dan tujuan dari pada peresmian Kampung pengawasan Pertisipatif ini merupakan salah satu program unggulan dari Bawaslu RI yang dijalankan oleh seluruh Provinsi se-Indonesia. Oleh sebab itu program ini merupakan program unggulan,  diantaranya ada juga program pendidikan pelatihan kader pengawasan kabupaten/kota.

Lanjut M. Aswin Diapari, "Tujuan dari pada program-program ini semua adalah mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi berjalan nya tahap-tahapan Pilkada serentak 2024. Ini juga merupakan upaya mencegah dan meminimalisir terjadinya potensi pelanggaran. Dimasa Pilkada ini seluruh masyarakat diharapkan  mampu untuk memantau,  mengawasi seluruh proses tahapan. Baik pada masa kampanye maupun pemungutan dan penghitungan suara."

"Militan masyarakat kepada salah satu pasangan calon bisa juga berpotensi melakukan pelanggaran hukum sebab sekarang ini adalah zaman digitalisasi di medsos. Para pendukung melakukan ucapan atau kata-kata caci, maki dan segala macam, hal itu tidak boleh dilakukan sebab akan menimbulkan potensi pelanggaran hukum dan undang-undang," ungkap M. Aswin Diapari.

Lanjut M. Aswin Diapari, "Terkait data ganda di DPT, Pemilih yang sudah meninggal masih terdata di DPT, ada anak baru berusia 6 bulan terdata di DPT, ada warga yang sudah pindah bertahun-tahun masih juga terdata di DPT, Ini adalah contoh-contoh kecil. Nah, itu sabab nya kita harus betul-betul mengawasi dan dikonfirmasikan kepada para panitia pengawas pemilu," Tutup M. Aswin Diapari.