Diduga Hasan Tiro Tokoh Masyarakat Desa Sukarame Labura Dalang Dari Maraknya Peredaran Narkoba Jenis Sabu-Sabu

(Photo: Hasan Tiro Bandar Sabu, Ciri Badan Gemuk Pendek )

LABURA, Indometro.id - Satuan Reserse (Satres) Narkoba dan Polsek jajaran Polres Labuhanbatu terus berupaya dalam menekan angka peredaran narkoba dengan melakukan penindakan serta menangkap para pelaku pengedar di setiap wilayah rawan peredaran narkoba di Kabupaten Labuhanbatu dan Labuhanbatu Utara.

Sosialisasi yang dilakukan terhadap dampak bahayanya narkoba juga kerap dilakukan oleh Polres Labuhanbatu. Hal tersebut bertujuan agar masyarakat terhindar dari peredaran gelap narkoba serta dapat memberikan rasa nyaman.

Tak hanya itu, baru-baru ini, giat gerebek sarang narkoba (GSN) yang dilakukan oleh Polsek Kualuh Hulu dengan melibatkan aparatur Desa Sukarame, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu utara juga tak memberi efek jera bagi pengedar narkoba di Desa Sukarame.

Pasalnya, diduga bandar narkoba yang dikenal dengan inisial HT alias Hasan tiro warga Desa Sukarame, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara hingga kini masih beroperasi dalam menjalankan bisnis haramnya.

Padahal, Hasan Tiro dikenal sebagai tokoh masyarakat Desa Sukarame. Namun perilakunya sebagai pengedar narkoba tak layak untuk mendapat sebutan sebagai tokoh masyarakat.

Hal itu diungkapkan warga setempat yang berinisial N (35 Th) kepada wartawan pada Kamis (05/12) mengatakan, diduga bahwa Hasan Tiro merupakan tokoh masyarakat Desa Sukarame, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara.

“Iya bang, bang Hasan itu tokoh masyarakat Desa Sukarame, siapa yang gak kenal dia,” ungkap sumber via telepon WhatsApp.

Baca Juga

Kemudian, N (35 Th) menjelaskan bahwa selain berbisnis narkoba Hasan Tiro juga memiliki sebuah ram sawit di Sukarame.

“Bang Hasan itu bukan cuma jadi bandar sabu, dia jual beli sawit juga bahkan ram sawitnya dekat rumah kontrakannya di Sukarame ada,” jelasnya.

Ia berharap, kiranya Polres Labuhanbatu bahkan Polda Sumatera Utara dapat melakukan penindakan agar narkoba jenis sabu di Sukarame bisa diberantas.

“Kami sebagai masyarakat tentunya berharap kepada Kapolres Labuhanbatu dan Kapolda Sumut agar memberikan atensi khusus dalam pemberantasan narkoba di Desa Sukarame Labura”, harapnya.

Sementara, Kapolda Sumatera Utara Irjen. Pol Whisnu Hermawan Februanto, S. I. K., M. H., saat dikonfirmasi wartawan pada Jum’at (06/12) belum memberikan jawaban meski pesan WhatsApp telah tercentang dua.