Kapolsek Talang Ubi, KOMPOL Robi Sugara, SH, MH, M.Si, menjelaskan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 07.30 WIB dan pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Suyadi. Saat itu, ia melihat api berkobar di bagian dapur rumah.
.png)
“Menyadari bahaya, saksi langsung menghubungi pemilik rumah yang sedang berada di kebun, sementara warga sekitar berusaha memadamkan api dengan alat seadanya,” ujar Kapolsek.
Tak lama setelah mendapat laporan, petugas kepolisian bersama Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten PALI langsung menuju lokasi. Satu unit mobil pemadam dikerahkan, dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.30 WIB setelah dilakukan pendinginan.
Kerugian Capai Rp20 Juta
Dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh korsleting listrik di bagian dapur. Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp20 juta. Rumah semi permanen yang sebagian besar berbahan kayu itu habis terbakar, menyisakan puing-puing.
Pasca kejadian, petugas kepolisian yang terdiri dari Piket Pawas, SPK, Reskrim, Intel, serta Bhabinkamtibmas Desa Talang Akar melakukan pendataan dan memberikan imbauan kepada warga untuk lebih waspada terhadap potensi korsleting listrik.
Kapolsek Talang Ubi mengingatkan masyarakat agar rutin memeriksa instalasi listrik untuk menghindari kebakaran serupa di masa mendatang.
"Kami mengimbau warga untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan listrik, terutama di rumah dengan material mudah terbakar. Pastikan instalasi listrik aman dan segera perbaiki jika ada kabel yang sudah usang," tegasnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya kesadaran akan bahaya korsleting listrik demi mencegah musibah kebakaran.
(Riko Eriyadi)
Posting Komentar untuk "Warga Talang Akar Dikejutkan Kebakaran Pagi Hari, Ini Penyebabnya"